Sang Tukang kayu tua

23 Des 2023

Tema:

  • motivasi
  • inspiratif

Hiduplah seorang tukang kayu tua yang sudah bekerja puluhan tahun dan memasuki usia pensiun. Ia pun memantapkan diri untuk berbicara dengan pemilik perusahaan tentang rencana pensiun karena tubuh dan kekuatannya sudah mulai berkurang.

Mendengar rencana pensiun itu, si pemilik perusahaan menjadi bersedih. Karena, si tukang kayu yang hendak pensiun itu merupakan salah satu tukang kayu terbaik yang dimiliki perusahaan.

Sang pemilik perusahaan akhirnya mengizinkan tukang kayu itu pensiun setelah menyelesaikan satu proyek terakhir, yaitu project membuat rumah.

Si tukang kayu ditunjuk sebagai penanggung jawab dan diberikan kewenangan untuk memilih bagaimana rumah itu dibuat, mulai dari membuat design, pemilihan bahan-bahan sampai dengan proses penyelesaian

Pemilik perusahaan berpesan bahwa projek ini harus dikerjakan dengan sungguh-sunggu karena untuk orang sangat penting, dan dia percaya si tukang kayu dapat menyelesaikannya dengan sangat baik.

Setelah tahu bahwa proyek terakhirnya adalah membuat rumah, dan melihat si kontraktor sama sekali tidak membahas rencananya yang akan pensiun, si tukang kayu menjadi jengkel.

Ia pun bekerja malas-malasan dan membuat rumah dengan asal-asalan. Pekerjaan rangka rumah serta bahan-bahan yang digunakan pun tidak diteliti kualitasnya. Hasilnya bukanlah sebuah rumah yanf baik. Sungguh sayang ia harus mengakhiri kariernya dengan prestasi yang tidak begitu mengagumkan.

Ketika rumah itu selesai sang kontraktor mendatangi si tukang kayu tua dan berkata, "Rumah yang Bapak bangun ini adalah hadiah dari kami untuk bapak. Terima kasih telah bekerja dengan baik selama ini.""

Mendengar ucapan itu betapa terkejutnya si tukang kayu. Betapa malu dan menyesalnya. Seandainya saja ja mengetahui bahwa ia sesungguhnya mengerjakan rumah untuk dirinya sendiri, ia tentu akan mengerjakannya dengan cara yang lain sama sekali Kini ia harus tinggal di sebuah rumah yang tak terlalu bagus hasil karyanya sendiri.

Dia yang seharusnya bisa menikmati rumah bagus setelah dia pensiun, malah harus menyiapkan waktu, tenaga dan biaya untuk memperbaiki rumah yang telah dibangunnya dengan asal asalan.

Hikmah cerita

  • Dalam cerita ini, kita dapat merenungkan bahwa setiap pekerjaan dan keputusan dalam hidup kita seharusnya dijalani dengan sungguh-sungguh dan penuh dedikasi.
  • Terkadang, kita mungkin merasa terpaksa atau lelah, tetapi memberikan yang terbaik dalam setiap langkah akan membawa hasil yang memuaskan dan menghindarkan kita dari penyesalan di masa depan.
  • Bekerja dengan hati yang ikhlas adalah kunci untuk menciptakan karya yang abadi.

Cerita Terkait