Kebaikan menyadarkan kejahatan

02 Jan 2024

Tema:

  • ikhlas
  • sabar

Pada suatu hari ada seorang kakek tua yang memiliki pohon pepaya berbuah matang. Pohon pepaya tersebut dirawat dari kecil hingga bertumbuh dan menghasilkan buah. Akan tetapi buah yang dihasilkan dari pohon pepaya tersebut sangat sedikit. Posisi pohon tersebut di dekat pagar yang bersebelahan dengan  jalan raya.

Keesokan harinya sang kakek berniat untuk memetik buah pepaya yang selama ini ia rawat. Namun siapa sangka ketika sampai ternyata buah pepaya tersebut sudah hilang beberapa buah. Seketika sang kakek kembali ke dalam rumah dan terlihat murung.

Sang istri yang melihat keadaan tersebut merasa heran hanya karena buah pepaya yang tak seberapa harganya bisa sekecewa dan semurung itu. Namun yang dipikirkan oleh kakek berbeda dengan yang dipikirkan oleh sang istri.

Ia memikirkan begitu kasihan terhadap seorang pencuri harus menunggu sampai tengah malam sekaligus penuh usaha hanya untuk mendapatkan beberapa buah pepaya. Keesokan harinya ia berinisiatif untuk membantu sang pencuri dalam meletakkan sebuah tanggal.

Namun siapa sangka keesokan harinya buah pepaya yang ada pada pohon masih utuh jumlahnya. Sang kakek mulai bersabar dan mencoba menunggu keesokan harinya. Akan tetapi kejadian yang sama masih dialami, di mana buah pepaya masih utuh meskipun sudah diletakkannya sebuah tangga di dekatnya.

Hari esoknya kakek kedatangan tamu seorang pemuda yang belum pernah ia temui sebelumnya. Pemuda tersebut membawa beberapa pepaya matang. Pemuda tersebut memberikan pepaya tersebut kepada kakek dan meminta maaf.

Pemuda tersebut juga menjelaskan jika dirinyalah yang mencuri pepaya milik kakek tadi. Sebenarnya pemuda tersebut masih berniat untuk mencuri pepaya. Namun karena adanya sebuah tangga tadi, pemuda tersebut hatinya tergerak dan sadar jika pemilik pepaya tersebut begitu sabar sekaligus baik hati. Sejak saat itu pemuda tersebut sudah memiliki tekad untuk berubah dan tidak mencuri lagi.

Hikmah Cerita

  • Kebaikan meski sekecil apa pun itu ternyata bisa memberikan dampak positif terhadap orang lain.
  • Sang kakek merasa simpati terhadap pencuri yang harus mencuri demi kebutuhan hidupnya. Sikap empati ini membantu menciptakan pemahaman antarindividu yang pada gilirannya dapat mempengaruhi perubahan perilaku positif. Ketika kita memahami kesulitan orang lain, kita dapat mencari solusi yang lebih baik daripada sekadar menghakimi.

Cerita Terkait